Jumat, 04 April 2014

Menjadi Kepala Dinas Pembinaan Pembangkit Hidro di PLN Pusat.

Ditengah-tengah kesibukan yang saya kemukakan terdahulu, datang khabar melalui Pemimpin kami yang baru saja pulang tugas dari luar negeri, bahwa akan ada reorganisasi di semua PLN Wilayah, disesuaikan lagi dengan organisasi di PLN Pusat, maka singkatnya,kami dua orang Deputy dari PLN Wilayah Sumut, harus kembali ke Jakarta, aku diperbantukan me
njadi Ahli Tingkat Dua di Direktorat Pengusahaan dan temanku Ir.Roswiem Ruslan yang tadinya Deputy Pemimpin Bidang Pembangkitan,pindah ke PLN PPE, sebagai Ahli Tingkat Dua juga. Satu saat ada kesempatan saya menghadap Ir.AD Kamarga, Direktur Pengusahaan PLN Pusat, saya melaporkan tentang rencana perpindahan saya itu, namun saya katakan bahwa saya telah dua kali menjadi Kepala Sektor, masing-masing menjadi Kepala Sekto Madiun dan Sektor Kalikonto,lalu menjadi Deputy Pemimpin Bidang Perencanaan di PLN Wilayah Sumut, masak saya menjadi Ahli Tingkat Dua lagi, saya ingatkan juga beliau, bahwa pada jaman beliau menjadi Kepala Sektor Priok dulu,sayalah yang pernah kerja praktek selama dua bulan di PLTU Priok, ternyata beliau mengingatnya, dan menjanjikan akan memperhatikannya, ternyata benar, beliau membuat SK baru, dan mengangkat Saya menjadi Kepala Dinas Pembinaan Pembangkit Hidro,karena sewaktu dua kali saya menjadi Kepala Sektor, termasuklah itu mengurusi PLTA, seperti PLTA Golang,Girangan, Ngebel dan Mendalan, Siman,Selorejo. Teman-teman di PLN Wilayah Sumut, geger akan perobahan SK itu, saya senyum-senyum saja, termasuk Pemimpin kami Ir.Soesanto Kramadibrata bingung juga. Selanjutnya saya berangkat ke Jakarta dinas, aktif mulai Januari 1988, namun keluarga baru pindah bulan Juli 1988, beberapa bulan aku tinggal di Hotel Sahid Jaya, sambil menunggu anak-anak dan proses perumahan, akhirnya kami dapat rumah di Komplex PLN Gandul-Cinere,dan itu kami tempati hingga sekarang,karena sudah menjadi milik kami, setelah melalui proses yang cukup panjang. Aku mulai belkerja dengan penuh kesungguhan, belajar masalah PLTA secara lebih mendalam lagi,belajar tentang lingkungan PLTA, seperti Waduk dan bendungannya,semuanya menyangkut pengusahaan dan pemeliharaannya. Puji Tuhan, dimana ada kemauan disitu ada jalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar